
Jawa Barat ditetapkan menjadi siaga I terkait covid-19. Hal ini dikarenakan meningkatnya pasien di rumah sakit yang terpapar virus korona. Selain itu, penetapan siaga I dikarenakan dua wilayah administratif yakni Kabupaten Bandung dan Bandung Barat masih termasuk zona merah. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, saat ini keterisian rumah sakit rujukan virus korona di Bandung Raya mencapai 84,19%.
Sumber: https://mediaindonesia.com/nusantara/412107/wilayah-bandung-raya-siaga-covid-19
Melihat melonjaknya kasus positif covid-19 diwilayah kabupaten bandung, khususnya di Desa Sukamukti Kecamatan Majalaya perlu adanya pencegahan dan penanggulangan Covid-19 bagi warga, salah satunya yakni penyediaan alat seperti Penyediaan masker, disinfektan, alat APD, Sarung tangan, Sepatu Boot untuk Satgas Covid-19 tingkat Desa dan pengadaan Wastafel di tiap RW dengan total Rw di Desa Sukamukti yakni 14 Rw. Hal ini dilakukan agar terdapat sarana di masing masing RW yang dapat menunjang bagi masyarakat untuk menerapkan 5 M
1. Memakai masker
2. Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir
3. Menjaga jarak
4. Menjauhi kerumunan
5. Membatasi mobilisasi dan interaksi
Serta pengadaan cadangan pangan penanggulangan Covid-19 yakni berupa sembako yang di berikan bagi warga yang menjalani isoman (Isolasi Mandiri) guna terpenuhinya cadangan pangan selama masa isoman.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk pencegahan dan penanggulangan Covid-19.

.jpeg)
.jpeg)